Jumat, 04 November 2016

Apasi Masalah Sosial di sekitar kita?

Assalamuakaikum wr.wb
Haii kawann, balik lagi sama saya, kali ini saya mau ngebahas sedikit nih mengenai masalah sosial yang ada disekitaran kita. Banyak sekali masalah-masalah sosial yang ada disekitaran kita loh baik masalah kependudukan yang makin padat, kemiskinan yang merajalela, tindak kriminalitas yang tiada henti, pencemaran lingkungan berupa sampah yang makin lama makin menggunung, pengangguran yang banyak, dll.

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi terhadap masalah sosial, antara lain:
1. Faktor Ekonomi : Kemiskinan, pengangguran, dll.
2. Faktor Budaya : Perceraian, kenakalan remaja, dll.
3. Faktor Biologis : Penyakit menular, keracunan makanan, dsb.
4. Faktor Psikologis : penyakit syaraf, aliran sesat, dsb.

Kali ini saya akan sedikit membahas mengenai SDM yang tak terpakai atau biasa disebut pengangguran. Pengangguran itu istilah untuk orang yang tidak bekerja sama sekali at bpoau orang sedang mecari pekerjaan yang layak. Pengangguran biasa disebabkan karena tiap tahun makin banyaknya SDM yang keluar tetapi sumber lapangan kerjanya yang terbatas. Hal tersebut membuat orang sulit mendapatkan pekerjaan. Pengangguran berkaitan lurus dengan kemiskinan, karena dengan adanya pengangguran, produktivitas dan pendapatan masyarakat akan berkurang,sehingga dapat menyebabkan timbulnya kemiskinan dan masalah-masalah sosial lainnya. Pengangguran yang berkepanjangan juga dapat menimbulkan efek psikologis yang buruk terhadap penganggur dan keluarganya. Tingkat pengangguran yang terlalu tinggi juga dapat menyebabkan kekacauan politik keamanan dan sosial sehingga mengganggu pertumbuhan dan pembangunan ekonomi. Akibat jangka panjang adalah menurunnya GNP dan pendapatan per kapita suatu negara.

 Hasil gambar untuk pengangguran

Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya pengangguran dari faktor pribadi yaitu :
1. Faktor kemalasan
2. Faktor cacat atau umur
3. Faktor rendahnya pendidikan dan keterampilan

Beberapa faktor yang menyebabkan seseorang tidak mendapat pekerjaan yaitu:
1. Kurangnya informasi
2. Tidak adanya sistem penerimaan publik
3. Sulit menerapkan kepintarannya dalam dunia pekerjaan

Hal inilah yang paling besar pengaruhnya dalam dunia kerja sekarang ini, kurangnya informasi dapat menjadi faktor yang paling berpengaruh, hal ini diakibatkan keadaan lingkungan tempat tinggal yang tidak memungkinkan untuk terus meng update informasi tentang lowongan pekerjaan.

Selain itu faktor pendidikan yang minim juga sangat mempengaruhi kondisi pengangguran. Dizaman yang sudah canggih ini, masyarakat harus dituntut serba bisa dalam menghadapi segala persoalan dan pekerjaan yang ada, karena kita bukan hanya bersaing kepada sesama masyarakat lokal tetapi kita juga bersaing dengan masyarakat asing yang mencari lapangan pekerjaan di negara kita.

Oleh karena itu apabila pendidikan kita minim, maka akan mempengaruhi pola pikir serta daya tangkap kita terhadap dunia pekerjaan, yang berakibat kinerja kita sulit dipakai atau di pekerjakan oleh perusahaan-perusahaan diluar sana. Dan imbasnya masyarakat kita sulit mendapat pekerjaan dan banyak pengangguran.

Hasil gambar untuk pengangguran

CARA MENANGANI PENGANGGURAN

1.  Peningkatan Mobilitas Tenaga kerja dan Moral
Peningkatan mobilitas tenaga kerja dilakukan dengan memindahkan pekerja ke kesempatan kerja yang lowong dan melatih ulang keterampilannya sehingga dapat memenuhi tuntutan kualifikasi di tempat baru. Cara ini baik digunakan untuk mengatasi msalah pengangguran structural.

2.  Pengelolaan Permintaan Masyarakat
Pemerintah dapat mengurangi pengangguran siklikal melalui manajemen yang mengarahkan permintaan-permintaan masyarakat ke barang atau jasa yang tersedia dalam jumlah yang melimpah.

3.  Penyediaan Informasi tentang Kebutuhan Tenaga Kerja
Untuk mengatasi pengangguran musiman, perlu adanya pemberian informasi yang cepat mengenai tempat-tempat mana yang sedang memerlukan tenaga kerja.
Untuk mengatasi masalah tersebut, perlu diadakan sistem  informasi berupa pengumuman lowongan kerja di kampus dan media massa. Bisa juga berupa pengenalan profil perusahaan di sekolah-sekolah kejuruan, kampus, dan balai latihan kerja.

4.  Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi baik digunakan untuk mengatasi pengangguran friksional. Dalam situasi normal, pengangguran friksional tidak mengganggu karena sifatnya hanya sementara. Tingginya tingkat perpindahan kerja justru menggerakan perusahaan untuk meningkatkan diri (karir dan gaji) tanpa harus berpindah ke perusahaan lain.

5.  Program Pendidikan dan Pelatihan Kerja
Pengangguran terutama disebabkan oleh masalah tenaga kerja yang tidak terampil dan ahli. Perusahaan lebih menyukai calon pegawai yang sudah memiliki keterampilan atau keahlian tertentu. Masalah tersebut amat relevan di Negara kita, mengingat sejumlah besar penganggur adalah orang yang belum memiliki keterampilan atau keahlian tertentu.

6.  Wiraswasta
Selama orang masih tergantung pada upaya mencari kerja di perusahaan tertentu, pengangguran akan tetap menjadi masalah pelik. Masalah menjadi agak terpecahkan apabila muncul keinginan untuk menciptakan lapangan usaha sendiri atau berwiraswasta yang berhasil.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar